Sabtu, 20 Februari 2010

Buah Pirr ...


Manusia sudah mengonsumsi buah pir sejak
lama. Ada alasan mengapa buah pir disukai. Selain karena rasanya yang
lezat, buah ini juga sangat bernutrisi.Buah yang termasuk dalam
keluarga buah apel ini lebih kaya serat ketimbang apel. Jika 1 buah
apel mengandung 3 gram serat, pir mengandung 6 gram. Ini berarti... 1 buah
pir mengandung 20 persen asupan serat yang disarankan untuk dikonsumsi
dalam sehari. Buah pir juga bebas dari lemak, bebas kolesterol, bebas
sodium, dan kaya akan vitamin C, K, dan kromium.Buah pir
memiliki kadar indeks glikemik yang rendah dan hanya mengandung kalori
sekitar 100 per buahnya. Artinya, buah ini baik untuk mereka yang
memiliki penyakit diabetes dan hypoglycemics. Gula dari makanan yang
kadar indeks glikemiknya rendah diserap tubuh secara perlahan, menjaga
level gula darah stabil. Pir pun kaya akan pektin, serat diet yang
mudah larut dan dipercaya mampu menurunkan kolesterol dan meregulasi
gerakan usus besar. Karenanya, pir amat baik untuk mereka yang memiliki
masalah konstipasi.Manfaat terbesar buah pir terdapat pada
kulitnya. Karena itu, sebaiknya tidak mengupas kulit pir jika Anda
ingin mengonsumsinya. Kebanyakan serat yang terkandung di pir terdapat
di kulitnya, termasuk quercetin, yakni zat antioksidan dan
flavonoid yang memiliki efek antiradang. Meski zat tersebut tak
sebanyak yang dimiliki apel dan bawang bombai, namun masih merupakan
nutrien yang baik dari pir. Selain itu, buah pir juga memiliki folat,
yang telah terbukti bisa mencegah cacat pada saraf bayi. Maka wanita
yang hamil disarankan untuk mengonsumsi buah pir. Mereka yang memiliki
masalah dengan alergi makanan amat disarankan untuk mengonsumsi buah
pir karena aman dan tidak mencetuskan reaksi alergi. Pir juga
disarankan sebagai buah pertama yang diberikan kepada anak-anak karena
dinilai hipoalergenik.Saat akan memilih buah pir, pilihlah yang
tidak memar (biru karena terantuk), terpotong, sudah berwarna
kecoklatan, atau pun yang terlihat masih muda. Pir yang sudah cukup
matang akan terasa lembut ketika ditekan dengan jari. Jika Anda membeli
buah pir dan baru akan mengonsumsinya beberapa hari setelah dibeli,
pilihlah yang masih keras. Begitu pun jika Anda akan menggunakannya
untuk dibuat bahan kue panggang. Buah pir yang sudah matang harus
dikonsumsi dalam waktu sehari atau dua hari.Biarkan buah pir
matang dalam kondisi udara ruangan. Jika ingin membuatnya cepat matang,
sandingkan dengan buah apel. Buah apel melepaskan gas etilen ke udara,
yang membuat buah-buahan lain di sekitarnya matang lebih cepat. Untuk
mendapatkan efek antioksidan terbaik, konsumsi pir ketika ia berada
dalam kondisi paling matang. Karena kulitnya sangat tipis,
berhati-hatilah jika akan membawa buah pir untuk dimakan di lain tempat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar