aku memilihmu…
karena ketaksempurnaanmu
juga ketaksempurnaanku
sebab aku ingin mencapainya bersamamu
meski aku dan kamu tak akan pernah mencapainya
atau bahkan sekedar mendekatinya
tapi, cintaku …
bukankah karena ketaksempurnaan, kita belajar?
tentang sabar dan syukur?
tentang kepedulian dan pengorbanan?
tentang diri kita?
tentang … apapun!
aku ingin belajar itu semua … bersamamu
dan bukankah sabar dan syukur merupakan kunci pintu surga?
denganmu … aku ingin membuka pintu itu
dengan-mu …
de-ngan-mu …
Tidak ada komentar:
Posting Komentar